Rabu, 27 Februari 2013

KECERDIKAN YANG DIANGGAP BODOH

Kecerdikan Yang Dianggap Bodoh

Ketika seorang pengusaha sedang memotong rambutnya pada tukang cukur yang berdomisili tak jauh dari kantornya, mereka melihat ada seorang anak kecil berlari-lari dan melompat-lompat di depan mereka.

Tukang cukur berkata, "Itu Bejo, dia anak paling bodoh di dunia"
"Apa iya?" jawab pengusaha

Lalu tukang cukur memanggil si Bejo, ia lalu merogoh kantongnya dan mengeluarkan lembaran uang Rp. 1000 dan Rp. 500, lalu menyuruh Bejo memilih, "Bejo, kamu boleh pilih & ambil salah satu uang ini, terserah kamu mau pilih yang mana, ayo nih!"

Bejo melihat ke tangan Tukang cukur dimana ada uang Rp. 1000 dan Rp. 500, lalu dengan cepat tangannya bergerak mengambil uang Rp. 500.

Tukang cukur dengan perasaan benar dan menang lalu berbalik kepada sang pengusaha dan berkata, "Benar kan yang saya katakan tadi, Bejo itu memang anak terbodoh yang pernah saya temui. Sudah tak terhitung berapa kali saya lakukan tes seperti itu tadi dan ia selalu mengambil uang logam yang nilainya paling kecil."

Setelah sang pengusaha selesai memotong rambutnya, di tengah perjalanan pulang dia bertemu dengan Bejo. Karena merasa penasaran dengan apa yang dia lihat sebelumnya, dia pun memanggil Bejo lalu bertanya, "Bejo, tadi saya melihat sewaktu tukang cukur menawarkan uang lembaran Rp. 1000 dan Rp. 500, saya lihat kok yang kamu ambil uang yang Rp. 500, kenapa tak ambil yang Rp. 1000, nilainya kan lebih besar 2 kali lipat dari yang Rp. 500?"

Bejo pun berkata, "Saya tidak akan dapat lagi Rp. 500 setiap hari, karena tukang cukur itu selalu penasaran kenapa saya tidak ambil yang seribu. Kalau saya ambil yang Rp. 1000, berarti permainannya akan selesai..."

PESAN MORAL:
Banyak orang yang merasa lebih pintar dibandingkan orang lain, sehingga mereka sering menganggap remeh orang lain. Ukuran kepintaran seseorang hanya TUHAN yang mengetahuinya. ALANGKAH BIJAKSANANYA JIKA KITA TIDAK MENGANGGAP DIRI SENDIRI LEBIH PINTAR DARI ORANG LAIN.

Jumat, 22 Februari 2013

AYAT-AYAT CINTA


Libasullakum…Libasullahunna…Libasullanaaa

“…Mereka (istri-istrimu) adalah pakaian bagimu dan kamu adalah pakaian bagi mareka…” (Qur’an Surat Al-Baqoroh: 187)

Indah ya….? Alloh mengumpamakan fungsi pasangan suami istri sebagai pakaian. Kenapa pakaian? Kenapa bukan kendaraan atau rumah atau analogi yang lain? Apa sih fungsi pakaian itu? Jawaban pertama yang mungkin akan terlontar dari mulut kita adalah pakaian berfungsi menutup aurot, sesuatu yang tidak boleh dilihat oleh yang bukan mahromnya. Pakaian juga membuat kita merasa nyaman, terlindung dari sengatan panas matahari, dinginnya angin dan hujan serta gigitan nyamuk.

Pakaian juga bisa menjadi identitas diri.

Karena ada pakaian dinas, ada pakaian tidur, ada pakaian santai, dan pakaian-pakaian lain yang bisa menunjukkan apa yang sedang atau yang akan kita lakukan. Tidak sepantasnya pergi ke kantor menggunakan pakaian tidur, begitu juga sebaliknya. Pakaian adalah identitas diri kita.
Suami istri pun juga begitu. Dialah yang bertanggungjawab terhadap kehormatan diri kita, yang paling kita percaya untuk menjaga sesuatu yang paling pribadi dari milik kita. Hanya kepadanya kita bisa mempercayakan seluruh detail penciptaan ini, dengan segala kelebihan dan kekurangannya.

Dia yang akan menjaga kita dari deraan “panas dan angin” lingkungan luar. Yang (diharapkan) dapat menjadi penguat langkah kita untuk sekedar bertahan dan selebihnya menjadi lebih baik dan menjadi lebih mermanfaat untuk sesama. Dia pula yang akan menjadi salah satu poin penilaian orang terhadap kita. Dengan melihat pasangan kita, orang lain akan sedikit banyak bisa membaca diri kita, identitas kita.

Yup…kita memang bukan ingin mencari pakaian yang indah, mewah, mahal harganya, rancangan designer terkenal, tapi tidak nyaman ketika kita pakai.
Sedikit kesempitan, atau kedodoran, warnanya tidak matcing dengan warna kulit kita, atau ternyata bukan pakaian seperti itu selera kita. Akan lebih baik,
jika kita mencari pakaian yang sesuai dengan pribadi kita, sehingga kita bisa nyaman memakainya. Meski tidak mahal, tidak ber-merk dan bukan rancangan designer terkenal…tapi saat kita memakainya akan merasa comfort dan tidak terbebani.